Ini 27 Fakta yang Perlu Anda Tahu mengenai Bom Sarinah

Setidaknya terjadi enam kali ledakan bom di jantung politik dan bisnis Jakarta di Jalan Thamrin, kawasan Sarinah, Kamis  (14/1/2016).
Di kawasan ini banyak hotel bintang lima, dekat ikon Jakarta Bunderan HI, dan tidak jauh dari kantor pemerintah dan kedutaan besar negara sahabat.
Polisi melumpuhkan tiga orang pelaku, sedangkan dua orang lagi melakukan bunuh diri, ujar Kadiv Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Muhammad Iqbal di lokasi kejadian.
Jakarta Dibom: Ini 27 Fakta yang Perlu Anda Tahu
Setidaknya dua polisi terluka. 
Mabes Polri merilis jumlah korban meninggal tujuh orang, sementara korban luka 19 orang. Total korban 26 orang. Di antara korban meninggal terdapat seorang warga negara asing (WNA). Belum dirilis asal negaranya.
Korban luka dari warga sipil pasti ada, kata saksi mata, namun belum ada rincian mengenai jumlah dan identitas mereka. Ledakan bom itu disusul aksi tembak menembak antara polisi dengan pelaku yang belum diidentifikasi dari kelompok mana.
Laporan awal menyebutkan, bom pertama kali meledak diStarbucks, cafe berjaringan dari Amerika Serikat, pukul 10.50 WIB.  Beberapa tamu sedang sarapan, menikmati kopi, dan mengobrol ketika bom itu meledak.
Stabucks terletak di kawasan gedung Sarinah, salah satu ikon Jakarta.
Sarinah terletak tidak jauh dari kantor Kedubes Perancis.
Analis intelijen Dynno Chressbon mencurigai Kedubes Perancis sebagai sasaran utama kelompok teroris ini.
Berikut 27 fakta mengenai Bom Sarinah:
  1. Enam ledakan terjadi di kawasan Sarinah, yakni pukul 10.50 WIB, pukul 11.00 , pukul 11.03.
  2. Selain enam ledakan, terdengar juga tembakan yang berulangkali
  3. Salah seorang saksi mata melihat pelaku peledakan melemparkan tas ransel ke arah mobil Toyota Fortuner yang diduga milik polisi di pos polisi dekat Starbucks
  4. Ransel itu kemudian meledak dan merusak pos polisi
  5. Saksi mata pengemudi Go-Jek: Ada tiga orang membawa dua motor sebelum bom meledak
  6. Seorang pria berpakaian putih, bersenjata api, mengarahkan senjatanya ke arah parkir
  7. Usai ledakan, pukul 10.50 WIB, tujuh orang polisi terlibat baku tembak dengan penyerang yang belum diketahui
  8. Satu korban tergeletak di sekitar lokasi parkiran Starbucks
  9. Tiga orang korban tergeletak di samping Pos Polisi di Jalan MH Thamrin, persis di seberang Sarinah.
  10. Ketiga korban di dekat Pos Polisi dalam kondisi mengenaskan.

  11. Tubuh tiga korban penuh luka dan pakaiannya terkoyak dan mengeluarkan asap.
  12. Kondisi tubuh korban masih utuh, tidak berkeping-keping
  13. Presiden Jokowi sedang melakukan perjalanan dinas ke Majalengka saat ledakan terjadi
  14. Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla tengah diperiksa kesaksiannya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat.
  15. Beredar informasi yang simpang siur setelah ledakan di Sarinah. Muncul isu bahwa Pos Polisi di Palmerah juga meledak. Ternyata tidak benar.
  16. Hastag #PrayForJakarta langsung menjadi trending topics dunia
  17. Saksi mata, Abi (52): Saya sudah pesan kopi di Starbucks. Saya duduk di belakang. Ada bom meledak di kaca depan sama samping. Kaca hancur. Banyak orang luka-luka
  18. Pengamanan Mabes Polri diperketat. Polisi yang berjaga di Mabes Polri gunakan rompi antipeluru
  19. Polisi mengatakan masih ada kelompok bersenjata di Gedung Jakarta Theatre beberapa jam setelah ledakan terjadi
  20. Satu polisi dan tiga warga sipil tewas
  21. Dua polisi terkena tembakan. Salah satunya di bagian perut
  22. Polisi lalu lintas yang tak membawa senjata lari menyelamatkan diri
  23. Polisi: Teroris itu tidak hanya menembak polisi tapi juga warga sipil
  24. Saksi mata karyawan Bank Mandiri Syariah, Husaini (52): seorang anak muda dengan mengenakan kaus dan celana jeans membawa senjata laras pendek di tengah Jalan MH Thamrin dekat pos polisi di sana.
  25. Penjagaan Istana Presiden dan Wapres diperketat
  26. Helikopter beberapa kali terlihat di sekitar Sarinah setelah bom meledak
  27. Wapres JK memimpin rapat koordinasi di Jakarta setelah bom meledak
 

Blog Archive